Perbedaan DevOps dengan DevSecOps perlu untuk kamu ketahui karena keduanya memang memiliki perbedaan. DevOps menjadi salah satu topik yang diprediksi akan naik pada tahun ini. DevOps dapat menjadi topik menarik jika kita bahas. Selain itu, DevOps juga mempunyai sebuah perkembangan yaitu DevSecOps.
Ini Dia Perbedaan DevOps dengan DevSecOps
Jika kamu ingin memodernisasi pendekatan terhadap pengembangan aplikasi, kamu harus memutuskan untuk menggunakan dua metode berbeda yaitu DevOps atau DevSecOps. Walaupun keduanya sangat mirip namun, terdapat perbedaan penting yang akan berdampak pada efisiensi bisnis dan TI serta kemampuan untuk bergerak maju dengan kerangka kerja pengembangan aplikasi terbaik untuk bisnis kamu.
Kemampuan untuk membedakan antara DevOps dan DevSecOps mampu membantu tim dalam membuat perubahan yang dibutuhkan pada proses untuk fokus pada pengembangan kecepatan, keamanan, dan kelincahan aplikasi.
Apakah DevOps Itu?
DevOps adalah gabungan Operation dan Development. Gabungan tersebut dirancang agar dapat meningkatkan kemampuan sebuah perusahaan dalam proses delivery aplikasi dengan kecepatan yang tinggi.
DevOps ini berfungsi untuk menguraikan proses pengembangan aplikasi yang berkualitas tinggi dengan cara menggabungkan dan mengotomatiskan tim Development atau pengembang dengan tim IT operasi atau Operation. Biasanya DevOps dilakukan agar pembuatan aplikasi menjadi lebih cepat dan dapat menghasilkan yang lebih berkualitas.
Berkualitasnya aplikasi ini dapat dilihat dari keamanan, sistem, dan pada sisi tampilan sehingga dapat menciptakan aplikasi yang lebih stabil. Pengembangan aplikasi melalui DevOps ini juga dilakukan oleh beberapa perusahaan yang besar seperti Amazon, Walmart, dan Google.
Namun, tidak hanya perusahaan besar perusahaan kecil pun turut membangun aplikasi menggunakan metode ini. Metode DevOps dapat menjadi solusi untuk mengembangkan aplikasi karena dapat meminimalisir kesalahan dan revisi.
Lalu Apakah DevSecOps Itu?
DevSecOps adalah gabungan yang terdiri dari 3 tim yaitu tim Security, Development, dan Operation. Gabungan ini dibuat untuk menciptakan aplikasi agar mempunyai kualitas sangat tinggi. Tiga gabungan tim ini melakukan DevSecOps dengan berkolaborasi pada setiap detail aplikasi yang dibuat. Pembuatan aplikasi pada setiap fitur juga akan dilihat dari sisi Operation, Security, dan Developer.
Setiap detail pada aplikasi akan dikerjakan oleh tiga gabungan tim tersebut secara bersama, contohnya saat developer membuat sebuah fitur login. Maka, tim Security dan Operation akan memberikan rancangan terhadap fitur tersebut. Dengan hal tersebut pasti aplikasi akan lebih cepat dan aman.
Perbedaan DevOps dengan DevSecOps
DevOps lebih fokus pada kolaborasi antara tim aplikasi selama penerapan dan pengembangan aplikasi. Tim operasi dan pengembangan juga bekerja sama untuk menerapkan alat dan KPI bersama. Pendekatan DevOps mempunyai tujuan untuk meningkatkan frekuensi penerapan sambil memastikan efisiensi dan predikat stabilitas aplikasi.
Seorang engineer DevOps selalu berpikir tentang bagaimana mereka bisa menyebarkan pembaruan aplikasi secara efisien dengan gangguan yang minimal pada pengalaman para pengguna. Tim DevOps tidak selalu memprioritaskan pencegahan ancaman keamanan yang dapat mengarah pada kerentanan sehingga bisa membahayakan aplikasi, aset perusahaan data pengguna akhir. Hal ini karena dapat menempatkan banyak fokus pada pengoptimalan kecepatan pengiriman.
DevSecOps merupakan evolusi dari DevOps pada saat tim pengembangan sadar bahwa model DevOps tidak dapat mengatasi masalah keamanan. DevSecOps tidak memasang kembali keamanan ke dalam build namun muncul sebagai cara untuk mengintegrasikan manajemen keamanan lebih awal saat proses pengembangan.
Seorang DevSecOps mempunyai usaha untuk memastikan bahwa aplikasi aman dari serangan cyber sebelum dikirimkan pada pengguna dan akan terus aman selama pembaruan aplikasi jika menggunakan pendekatan baru ini.Â
Dengan adanya metode ini keamanan aplikasi dimulai saat awal proses pembangunan bukan pada akhir jalur pengembangan. Selain itu, DevSecOps menekankan bahwa pengembangan harus membuat kode yang mempertimbangkan keamanan untuk tujuan memecahkan masalah keamanan yang tidak dapat ditangani oleh DevOps.
Manfaat DevSecOps dan DevOps
DevSecOps dan DevOps atas mempunyai beberapa manfaat yang dapat kamu rasakan. Berikut manfaatnya:
1. Perusahaan dapat bergerak dengan cepat.
Adanya DevOps perusahaan dapat dituntut untuk lebih cepat saat berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan pasar karena setiap update akan dapat dikerjakan dengan mudah pada metode ini.
2. Dapat meminimalisir kesalahan.
Kesalahan yang terdapat pada tim atau pengembangan aplikasi akan dengan mudah diminimalisir karena setiap langkah akan disetujui dan dibahas bersama. Oleh karena itu, tim dapat bekerja lebih efisien dan efektif.
3. Kolaborasi tim menjadi lebih baik.
Dengan adanya kolaborasi tim dapat meningkatkan kekompakan dan kerja sama karena operasi dan pengembang bisa saling bekerja sama dan mempunyai satu pikiran dalam membuat aplikasi sehingga bisa lebih fokus.
4. Aplikasi mempunyai keamanan yang tinggi.
DevSecOps akan menciptakan aplikasi yang berkeamanan tinggi karena di setiap detail aplikasi keamanannya sangat dipikirkan. Hal itu dapat membuat aplikasi maksimal keamanannya tanpa harus mengorbankan fitur yang lain.
5. Kerentanan pada setiap aplikasi dapat dicegah lebih cepat.
Aplikasi yang memiliki celah keamanan akan bisa dideteksi lebih akurat dan cepat karena tim security bisa mencoba aplikasi pada awal. Oleh karena itu, aplikasi dapat lebih mudah diperbaiki agar tidak mempunyai celah.
Demikian ulasan tentang perbedaan DevOps dengan DevSecOps. Dengan adanya ulasan ini anda dapat mengetahui berbagai perbedaannya dan jika anda tertarik dengan dunia Devops bisa ikuti bootcamp kami di Studi DevSecOps.